Monday 1 July 2019

Berkenalan dengan Lexi, Si 'Kecil cabe Rawit' NMAX di Maxi Day 2019 Palembang

"Ken, sabtu tanggal 29 juni sibuk ngga?"
"Sabtu tu libur sebenernyo kak, tapi ado turnament jadi Niken harus stand by di bowling. Emang ado apo, Kak?". 
"Ikut kakak be siangnyo. Ketemu samo yang yang kecil - kecil tapi pintar, cak cabe rawit hehehe".
"Hahaha Oke Kak Bimss". 
Percakapan diatas adalah penggalan chat dari seorang kakak tingkatku di Fakultas dulu, hanya saja kami beda jurusan. Hari sabtu, 29 Juni 2019 kemarin akhirnya aku mendatangi acara untuk bertemu dengan "kecil-kecil cabe rawit" seperti yang kakak tingkatku bilang itu.


Si 'kecil cabe rawit' yang dimaksud kakak tingkatku ini adalah salah satu Maxi series milik Yamaha, yaitu Lexi, Si Baby NMAX. Acara yang kami hadiri bertajuk Maxi Day 2019 ini di adakan di Benteng Kuto Besak, Palembang yang juga diadakan untuk memperingati 3 tahunnya Maxi Series ini dirilis. Ada banyak kegiatan yang seru pada acara ini, mulai dari promo spesial yang memungkinkan kita membeli salah satu produk Maxi Series dengan harga relatif murah daripada biasanya, kesempatan mendapat servis motor dan oli gratis, mengikuti test ride berhadiah, menonton kontes modifikasi dan rolling city (komunitas Maxi Series konvoi keliling Palembang), ikut cek darah gratis dan selfie contest, seseruan di game station, serta menyaksikan band perform dan DJ perform. 


Setelah puas mengeliling setiap booth yang ada dalam rangkaian acara tersebut, akhirnya kami mampir di booth Zona Teknologi. Disini kami berkenalan lebih jauh dengan salah satu Maxi Series yaitu Yamaha Lexi.

Hal pertama kali yang sangat menarik perhatianku saat mendengarkan penjelasan dari Mekanik Yamaha tentang teknologi 3S atau Stop & Start System (SSS) yang ada di Si Lexi ini. Teknologi Stop & Start System (SSS) adalah teknologi terbaru yang berfungsi untuk mengurangi konsumsi bahan bakar yang tidak perlu pada saat motor sedang berhenti. Menurutku yamaha sangat mengerti kebutuhan konsumen, apalagi masyarakat palembang yang sekarang sudah lumrah dengan macet. Teknologi ini sangat berguna dan bisa menghemat bahan bakar yang abis sia - sia saja misalnya saat menghadapi macet tadi.

Selain itu, Si Lexi ini juga sudah dilengkapi dengan teknologi Smart Key System yang  merupakan sistem kunci tanpa anak kunci gitu loh. Teknologi ini juga dilengkapi dengan Immobilizer dan Answer Back System, fitur ini mempermudah mencari motor kita saat di parkiran jadi kita tak perlu capek-capek lagi kebingungan ataupun lupa.


Semakin maraknya ojek online saat ini, Yamaha menjawab kebutuhan tersebut dengan menambahkan fitur Electric Power Socket. Dengan adanya fitur ini mempermudah pengendara mengisi baterai gadgetnya saat di perjalanan. Maka dari itu menurutku series ini juga cocok untuk digunakan para ojek online. Tidak hanya itu, Series ini juga dilengkapi dengan Long Seat jadi ukuran sangat luas, kalo para ojek online mau bawa penumpang semakinnya nyaman lagi nih. Belum habis disitu, series ini juga di lengkapi dengan Big Luggage Capacity yang bisa menampung barang bawaan para ojek online, misalnya baju ganti, bekal makan, air minum dan kebutuhan yang lainnya. Sungguh sangat menjawab para ojek online. Ehh... ngga hanya buat para ojek online sih. Kalo mau diajak touring juga enak Si Lexi ini, lebih compact dan memenuhi segala kebutuhan plus ngga perlu ribet lagi. Hehe


Dengan seluruh teknologi yang ada di Si Lexi ini menurutku sangat benar mereka menggunakan jargon "Lexi Si Baby NMAX, Smart is New Sexy". Dengan segala kelebihan yang dimiliki oleh Yamaha Lexi S ABS, skuter matic ini dibanderol dengan harga OTR Palembang Rp 27.350.000 dengan banyak pilihan warna yaitu hitam, merah, putih, biru dope dan warna coklat dope.

Gimana emang 'kecil - kecil cabe rawit' kan, Si Lexi ini?

Thursday 27 June 2019

Alasan awal untuk memulai menulis atau Nge-Blog?

Tulisan ini sebenarnya untuk diikutsertakan dalam challenge yang diadakan oleh Komunitas Blogger Perempuan dengan tajuk #BPN30Challenge2018. Namun, baru bisa diselesaikan dan dipublish sekarang. Jadi tidak apa – apa untuk tidak merasa maklum kepada pemilik yang sok sibuk ini.

Akan menjadi sebuah cerita panjang untuk menjawab satu pertanyaan yang juga menjadi judul untuk tulisan kali ini. Aku mulai mengenal dunia blog pada awal tahun saat aku menjadi mahasiswi. Yang berawal dari hanya ikut-ikut saja yang didorong rasa penasaran “apa sih nge-blog itu?” hingga akhirnya dari blog aku banyak bertemu orang-orang yang keren dan memiliki wawasan luas tidak terbatas yang selalu mendorong aku buat selalu upgrade dan up to date.

Aku adalah tipikal mahasiswa yang biasa aja, ngga populer tapi ngga dikucilkan juga, tetep punya teman walaupun tak seberapa. Mahasiswa dari kampung yang menginjakkan kakinya di Kota Besar untuk pertama kali, yang belum terlalu melek teknologi. Boro – boro untuk tau apa itu blog, pada saat itu pengetahuanku tentang sosial media hanya sebatas facebook dan yahoo. Kalo generasi sekarang anak SD udah pegang smartphone, aku yang pada saat itu hanya punya HP Nokia yang cukup buat sms dan telepon. Tapi, Tuhan untuk itu emang baik banget sama hambanya, misalnya saja aku yang ditemukan sama sahabatku, Lutfi, dari dia aku mulai kenal Handphone berbasis OS Android, BBM, Twitter sampai akhirnya Blog.

Kenapa mau nulis? Alasan awal ya aku akan jawab hanya ikut-ikutan saja, namun alasan ini bergeser setelah aku ikut Komunitas/Organisasi-ku yang pertama, Blogger Unsri. Aku tau komunitas ini pun setelah diberitahu temen kuliahku yang lainnya, Anisa. Kopdarku yang pertama dengan Blogger Unsri menggeser alasanku nge-blog menjadi ingin terkenal. Terkenal di dunia maya lebih tepatnya. Mulai saat itu aku mulai menseriusi dunia per-blogging-an, mulai dari membenahi template blogku, memperbaiki cara menulis, belajar untuk menulis konten dan mulai berani untuk share hasil tulisan sendiri serta memunculkan eksistensi di dunia per-blogging-an. Dari komunitas ini juga aku mengenal komunitas blogger yang lainnya, memperluas jaringan networking, saling bertukar komen di blog masing- masing atau lebih dikenal dengan blogwalking hingga memiliki pembaca setia yang menunggu-nungu tulisanku yang selanjutnya.

Setelah aktif menjadi anggota Blogger Unsri dan (berani menyatakan diri sebagai) seorang Blogger, aku tidak berhenti untuk memperluas pengetahuan dengan mengikuti workshop ataupun seminar yang berhubungan dengan blog. Dari salah satu workshop aku mengenal Komunitas Blogger Wong Kito yang eksistensinya ternyata sudah tak terbantahkan lagi, pengen rasanya bilang ke diri sendiri waktu itu “ Lo kemana saja sih Ken?!! Kok bisa-bisanya baru tau”. Setelah ikutan workshop tersebut dan ketemu orang – orang keren lainnya, alasan blogku bergeser menjadikan blog sebagai penghasilan sampingan. Mulai belajar trik SEO, menulis dengan sesuai kriteria untuk sebuah paid posting, menambah skill baru di bidang photografi karna visualisasi menjadi salah satu poin penting yang mendukung untuk tulisan di blog, belajar tentang pentingnya domain dan hosting, belajar tentang niche blog hingga personalisasi tulisan dalam blog itu sendiri. 

Setelah akhirnya bisa jajan dengan uang hasil tulisan di blog, alasan nge-blog sekarang bergeser menjadi sebuah keharusan. Karna dari menulis aku harus banyak baca, banyak research untuk menulis satu buah tulisan agar informasi yang disampaikan berdasarkan fakta dan tidak salah penyampaian hingga akhirnya blog menjadi tempatku untuk belajar dan cacatan tertulis perjalananku selama ini. Karna alasan akhir ini juga akhirnya aku memilih alamat url dan nama blogku menjadi Niken’s Journeys. Karna disinilah aku mencurahkan, sharing atau hanya berisi bacotan yang tak penting dari sudut pandang seorang anak perempuan bernama Niken. 

Sekian.

Monday 24 June 2019

Kapan Saat Pertama Kalinya Kamu Merasa Dewasa?

“Ken, kok kamu bisa (bersikap) dewasa banget sih?” 

Kalimat ini dicetuskan oleh tetangga kosanku saat kami sedang asyik ngobrolin tetangga kosan yang lainnya (re:ghibah). Sejenak aku terdiam akan pertanyaan itu. Kalo ditilik dari umur, aku emang yang paling tua sih diantara semua tetangga kosan ini, tapi menurutku umur bukan alat ukur yang pas untuk menilai tingkat kedewasaan seseorang. Ada banyak faktor lain yang juga mempengaruhi bagaimana seorang bertindak atau berbicara. Yah, tetap emang umur juga salah satu poin penting sih. Tapi, itu saja tidak cukup gitu loh gaess. 

Dewasa adalah pengkategorian untuk orang yang dari aspek biologi yaitu akil baligh, aspek ho\ukum yaitu umur 16 tahun ke atas atau sudah menikah dan aspek karakter pribadi yaitu kematangan dan tanggung jawab. (wikipedia)

Dewasa bukan dilihat dari umur. Kalo aku setuju banget sama pernyataan ini, misalnya seorang yang berumur 17 tahun bisa saja bisa lebih bersikap dewasa dibandingkan seorang yang sudah berumur 30 tahunan. Sikap kedewasaan seorang terkadang bisa tumbuh dari lingkungan sekitar, pengalaman ataupun perjalanan hidupnya yang menempanya menjadi seorang yang bersikap dewasa.

First time you feel like you were a real adult?

Gegara bahas masalah “dewasa” ini, aku teringat salah satu video yang pernah aku tonton tentang interview band hip hop favoritku saat diwawancara dengan pertanyaan random yang sebelumnya sudah dimasukkan dalam wadah untuk diambil secara acak oleh mereka sendiri. Salah satu pertanyaan itu adalah “Kapan pertama kalinya kalian merasa menjadi seorang yang sudah dewasa?”

Jawaban - jawaban dari personil Epik High sangat sederhana, lucu tapi juga memang momen yang tepat untuk merasa kalo sudah (cukup) dewasa. Seperti halnya Mitra Jin yang menjawab dia merasa dewasa saat facial hair-nya mulai tumbuh dan harus bercukur, sedangkan DJ tukutz saat dia berusia 20 tahunan dan harus membayar denda atas perlakuan yang kurang baiknya karna membuang sampah sembarang.

Jawabanku atas pertanyaan ini mungkin akan jatuh pada saat umurku sudah menginjak umur 20 tahunan dan mampu membeli smartphone hasil jerih payahku sendiri. Sampai saat ini pun aku masih menggunakan smartphone yang sama, hal ini aku lakukan untuk mengapresiasi dan menghargai kerjaku sendiri.

Seorang bertambah umur bukan berarti bertambah dewasa pula sikapnya, setiap tahun saat perayaan ulang tahunku, aku selalu berdoa untuk menjadi orang yang lebih bijak dan dewasa lagi. Ya, karena dewasa bukan diukur hanya dari bertambahnya umur seseorang.

Jadi, kapan sih momen pertama kalinya kalian merasa telah menjadi seorang yang sudah dewasa?

Monday 11 December 2017

A to Z dan Mitos- Mitos tentang HIV AIDS

Beberapa hari yang lalu aku memposting foto tusuk gigi di akun Instagram pribadi aku. Ada beberapa temen yang comment "Kenapa posting tusuk gigi?" atau "Kenapa postingan kamu sama si A, si B, si C sama sih?". Disini aku ngga abis pikir sekaligus heran, kalo kalian lihat dan baca captionnya baik-baik postingan aku tentang tusuk gigi ngga bakalan tanya "Kenapa?" karna tanggapan teman aku yang lainnya yang baca dengan seksama adalah beda, malahan menimpali bahkan memberikan tanggapan yang kontra maupun pro.

A post shared by Niken R Ardita (@ra_niken) on


Ini adalah satu contoh bahwa kita sering cuma lihat sekilas tanpa mau cari tahu secara seksama, atau dengan kata lain kita udah bisa bilang si A itu sok pinter, padahal baru kenal jabat tangan doang. Hal ini juga sama dengan bagaimana selama ini stigma kita terhadap ODHA (Orang Dengan HIV AIDS). ODHA ngga harus dijauhin dan lansung kita judge lansung bahwa ODHA adalah orang dengan pergaulan yang ngga bener ataupun pergaulan di dalam kutip. Buang jauh-jauh pemikiran itu, karna stigma atau pemikiran itu bisa menghalangi keberhasilan atau keberlansungan hidup seorang ODHA.

"Eh Niken, Kok kamu sok tau banget sih? Kenapa bisa berani bilang gitu?"
Kenapa (lagi)? Karna pada hari pertama dalam setiap minggu, hari yang mungkin ngga paling diinginkan sama umat manusia yang tak laindan tak bukan adalah Hari Senin bertepatan pada tanggal 4 desember kemarin di Hotel Excelton Palembang dengan diiringi rintik-rintik hujan, dengan semangat pagi yang aku miliki aku datang ke workshop sekaligus temu blogger kesehatan dalam peringatan Hari Aids Se-Dunia. Pada workshop ini ada 3 (tiga) Narasumber yang akan mengisi 3 sesi materinya nantinya. Para Narasumber ini adalah para profesionalnya di bidangnya yang sangat paham akan HIV/AIDS ini, diantaranya adalah Bapak Indra Rizon selaku Kepala Hubungan Media dan Lembaga Biro Komunikasi Pelayanan Masyarakat KEMENKES RI yang akan menyampaikan materi tentang "Kenali Penyakit Perilaku dan Hidup Sehat dengan Germas". Kemudian Ibu dr. Endang Budi Hastuti selaku KASBUDIT HIV AIDS dan PIMS Direktorat Pencegahan Penyakit Menular Lansung (PPML) KEMENKES RI yang menyampaikan materi tentang "Kebijakan Nasional Program HIV/AIDS dan Infeksi Menular Seksual". Dan yang terakhir yaitu Bapak Feri Yanuar selaku Kepala Bagian P2P Dinas Kesehatan Prov. SUMSEL yang menyampaikan materi tentang "Epedemi HIV/AIDS di Prov SUMSEL". Ngga hanya itu workshop ini dipandu oleh moderator yang ngga kalah kece yaitu Ibu drg. Widyawati selaku Kepala Bagian Pelayanan Masyarakat Biro Komunikasi & Pelayanan Masyarakat KEMENKES RI.
Narasumber Workshop Blogger Kesehatan Pov. SUMSEL (Dok. Pribadi)

Di workshop ini kita bincang-bincang semua tentang HIV/AIDS, mulai dari apa sih itu HIV/AIDS, cara penularannya, cara pencegahannya dan bagaimana cara mengatasinya jika terjangkit HIV/AIDS sampai dengan bagaimana sih sebnernya kita harus bersikap jika bertemu dengan ODHA. Disini kita juga bahas mitos-mitos dan  fakta-fakta yang beredar tengan HIV/AIDS, dari sini aku jadi ngga bingung dan punya pemikian-pemikiran yang simpang siur ngga seharusnya tentang HIV AIDS itu sendiri.

⠶ A to Z HIV AIDS

HIV merupakan singkatan dari Human Immunodeficiency Virus. HIV adalah virus yang menyerang kekebalan tubuh manusia. Sedangkan AIDS merupakan singkatan dari Aquired Immuno Defeciency Syndrome. AIDS adalah kumpulan gejala penyakit yang disebabkan oleh menurunnya sistem kekebalan tubuh. Nah, Per Maret 2017, ada 242.699 kasus HIV yang terlapor dengan 40.000-an kasus yang ditemukan per tahun dan kurang lebih 110 kasus per harinya di Indonesia. Dan presentase AIDS berdasarkan Transmisi hingga Maret 2017, sebesar 67.8% dari Heterosex. Penyakit HIV/AIDS banyak ditemukan di usia yang produktif . Hal ini disebabkan terjadinya kerentanan pada remaja saat ini misalnya kesenjangan ekonomi, kesetaraan gender, lingkungan yang jauh dari orang tua ataupun dampak dari sosial media dan bebasnya dalam mengakses internet.
Persentase Usia Produktif yang terjangkit HIV AIDS (Dok. KEMENKES RI)

Sedangkan per September 2017, terdapat 1329 kasus HIV dan 1377 kasus AIDS dengan total 2706 kasus yang terdapat di SUMSEL dengan rasio kasus HIV yang terjadi antara laki-laki dan perempuan adalah 3 : 1, sedangkan untuk kasus AIDS 4 : 1. Sedangkan persentase kasus berdasarkan usia adalah 1% dari usia 15-17 tahun, 36% dari usia 20-29 tahun, 40% dari usia 30-39 dan 13% dari usia 40 tahun ke atas.

⠶ Mitos dan Fakta HIV/AIDS

⧬ Bisakah seseorang tertular HIV dengan cara menggunakan alat atau minum secara bergantian dengan seseoarang yang terinfeksi HIV?
Virus HIV pada cairan air liur jumlahnya sangat sedikit dan virus yang terpapar oleh udara akan mati, sehingga dengan penggunaan alat makan/minum yang sama tidak akan tertular HIV itu sendiri. Virus HIV menular melalui kontak cairan tubuh, yaitu melalui darah, cairan vagina dan air mani. HIV tidak menular melalui air liur, air mata maupun keringat,

⧬ Bisakah seseorang tertular HIV melalui gigitan nyamuk atau serangga?
Jika nyamuk atau serangga menggigit ODHA, darah yang mengandung virus HIV yang digigit oleh nyamuk tersebut akan lansung mati. Karna serangga atau nyamuk tidak memiliki sistem kekbalan tubuh seperti manusia. Jadi kalo digigit oleh nyamuk yang sebelumnya menggigit ODHA, kita akan akan tertular virus HIV nih.

⧬ Dapatkah mengetahui seseorang sudah terinfeksi HIV hanya dengan melihat fisiknya saja?
Salah satu ODHA berbagi kisah hidupnya di workshop kemarin, Namanya Mba Ayu. Mba Ayu cerita bagaimana dia bisa hamil dan melahirkan walaupun mengidap penyakit AIDS. Nah, Hal ini adalah bukti bahwa kita ngga bisa lansung judge atau bilang kalo seseorang terjangkit HIV/AIDS. Contohnya aja mba Ayu yang sangat semangat, sehat dan makmur banget. Pas belum kenalan aku juga kagok karna ngga nyangka kalo mba Ayu adalah salah satu ODHA.
Foto bersama Mba Ayu (tengah), Salah satu ODHA yang berbagi kisah inspiratif hidupnya

⧬ Bisakah seseorang memiliki resiko tertular HIV dengan cara menggunakan kamar mandi yang sama dengan ODHA?
IT'S ABSLUTELY NOT. Ini adalah informasi yang HOAX atau salah tentang HIV/AIDS. Dengan penggunaan kamar mandi yang sama ngga akan beresiko untuk tertular HIV.

Fakta Lainnya tentang HIV/AIDS (Dok. KEMENKES RI)

Lalu, Bagaimana sih sebenarnya cara penularan HIV ini?
Penularan HIV tidak mudah, karna cara penularannya sangat terbatas. Penularan HIV sendiri bisa melalui hubungan seksual, berbagi jarum suntik, produk darah & organ dan Ibu hamil positif HIV ke Bayinya. Jadi ingat ya! Berpelukan, menggunakan toilet bersama, bersentuhan, menggunakan alat makan bersama, gigitan serangga dan tinggal serumah dg ODHA itu tidak menular. 


Selain itu kita dapat melakukan pencegahan agar tidak tertular, diantaranya tidak melakukan hubungan seks yg berisiko, tidak menggunakan narkoba, mengikuti pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak, skrining donor darah dan organ tubuh serta menerapkan kewaspadaan standar (bagi petugas kesehatan). Pencegahan HIV kepada remaja dapat dilakukan dengan perilaku sehat, Iman & Taqwa serta ketahanan keluarga. Selain itu, kita juga bisa melakukan tes VCT (Voluntary Counseling and Testing) untuk melakuan pencegahan serta mengetahui secara dini jika terinfeksi HIV

HIV bukan penyakit mematikan ataupun penyakit yang tidak bisa sembuh. Tapi penyakit kronis yang sudah ada terapi obatnya. HIV dikategorikan sebagai penyakit kronis seperti Hipertensi dan Diabetes yaitu harus minum obat setiap tahun agar terkontrol. Yupp, sekarang HIV sudah ada obatnya, sehingga jika positif terjangkit HIV, ODHA dapat melakukan terapi ARV (ANTIRETROVIRAL). Penelitian klinis beberapa tahun terakhir menunjukan bahwa memulai ARV dini tanpa memandang jumlah CD 4 memiliki manfaat yg baik untuk kesehatan dan ketahanan hidup pasien. Di tahun 2018, semua ODHA di Indonesia bisa memulai ARV tanpa melihat jumlah CD4 nya. Dalam pengendaliannya, Pemerintah melaksanakan Program pengendalian HIV AIDS dengan 3 Zero,yaitu Zero Infection, Zero related AIDS death & Zero discrimination ODHA. Selain itu, pemerintah melakukan percepatan Strategi TOP (Temukan-Obati-Pertahankan) untuk mencapai eliminasi HIV - AIDS pada tahun 2030.

Selain melaksanakan strategi TOP, pemerintah juga mecanangkan GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) yaitu Suatu tindakan sistematis dan terencanayang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan, dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup. GERMAS memiliki 6 kegiatan perilaku hidup sehat, namun pada 2017 ini ada 3 fokus perilaku hidup sehat yaitu, melakukan aktifitas fisik, mengkonsumsi buah dan sayur serta memeriksa kesehatan secara berkala 6 bulan sekali.
Fokus Kegiatan GERMAS (Dok. KEMENKES RI)

"Hilangkan Stigma untuk meningkatkan kualitas hidup" - Bapak Indra Rizon, Kabag Hubungan Media dan Lembaga @KemenkesRI
AIDS adalah kasus gunung es, yang tidak banyak pihak bisa untuk terbuka mengakui terinfeksi HIV atau mengidap AIDS. Hal ini juga disebabkan oleh diskrimansi maupun stigma dari masyarakat terhadap ODHA, sehingga mereka merasa terintimidasi dan malu. Maka, dalam rangka peringatan hari AIDS Sedunia, Kemenkes RI berharap dengan hadirnya Temu Blogger Kesehatan Prov. Sumsel, pesan kesehatan bisa viral di internet terutama di media sosial sehigga dapat diakses oleh masyarkat. Selain itu, Indonesia menghadapi persoalan HIV/AIDS dengan data kasus tertinggi yang ditemukan. Untuk menanggulanginya perlu kerja sama berbagai lintas sektor. Mulai dari pemerintah pusat dan daerah hingga masyarakat. Oleh karena itu, kita sebagai masyarakat yang baik juga ikut andil dalam mensosilisasikan serta memberikan perlakuan yang sama terhadap ODHA.
Foto bersama Blogger Kesehatan Prov. SUMSEL

Sunday 3 December 2017

Surat untukmu, Indonesia

Teruntuk Indonesia,

Halo, Indonesia? Apa kabar-mu? tujuh puluh dua tahun sekarang umurmu, aku rasa kau mulai merasa lelah, bukan? Diantara teriakan-teriakan dan caci-maki perbedaan, diantara hiruk pikuk sebagian manusia-manusia yang mempergadaikanmu,  mengemban tugas menjadi tempat pulang dan naungan kurang lebih 255 juta penduduk. Tapi tahukah kau? Walaupun begitu kau tetap bertahan, Kau tetap bersinar menolak untuk menyerah. Kau tetap mempesona dengan caramu sendiri, kau masih tetap membuatku bangga sehingga aku tak bisa memalingkan wajahku padamu.

Ditengah hiruk pikuk kemacetan sebuah kota, aku menulis surat ini untuk mu, Indonesiaku. Indonesiaku yang selalu membuat ku kagum dan bangga padamu.


Tahukah kau Indonesiaku? Kau selalu membuatku bangga dengan pemandangan alammu. Jajaran pulau yang tak terhitung banyaknya dari sabang sampai marauke. Memanggil untuk dikunjungi, dijajahi keindahan alamnya, diekspos setiap jengkal pantai-pantai yang menghiasi perbatasan antara darat dan laut serta gunung-gunung dengan aura mistisnya berdiri dengan gagah seolah tak mau kalah untuk bersaing.



Tahukah kau Indonesiaku? Kau selalu membuatku bangga dengan keberagaman adat, budaya, tradisi dan bahasa. Tak memberi cukup waktu untuk mempelajarinya. Tolerensi, sopan santun dan ramah tamah yang selalu engkau perlihatkan. Kultur yang telah melekat dan menjadi identitas pendudukmu. Ajaran-ajaran kehidupan sehari-hari yang telah diwariskan secara turun menurun yang syarat akan makna kehidupan dan sejarah masa lampau.


Dan kini engkau kembali membuatku bangga. Engkau menjadi tuan rumah perhelatan kompetisi negara Se-Asia. Kau siap memancarkan seluruh pesonamu. Kau siap untuk menjamu, mengatakan kepada dunia, Inilah Indonesia. Inilah Indonesia dengan keberagaman budaya. Inilah Indonesia dengan ramah-tamah dan sopan santunnya. Inilah Indonesia yang siap berkompetisi secara kooperatif dan profesional. Inilah Indonesia.

Tahukah kau Indonesia? Kau selalu membuat kami bangga. Dan terus tetaplah membanggakan.

Dariku, Pengagummu.

Thursday 23 November 2017

Indonesia menghadapi Asian Games 2018

Indonesia kembali menjadi tuan rumah untuk salah satu event yang melibatkan kurang lebih 50 negara yang berada di benua Asia, tidak lain tidaklah bukan Asian Games yang akan dilaksanakan pada tanggal 18 Agustus 2018, diadakan pada 2 kota besar di Indonesia yaitu Jakarta dan Palembang. Asian Games adalah ajang perlombaan dalam berbagai cabang olahraga yang diselenggarakan empat tahun antara para atlet di negara-negara Asia.
 Indonesia harus membuktikan dirinya menjadi tuan rumah yang ramah sehingga dapat mengesankan para atlet-atlet dengan mempersiapkan segala infrastuktur, initiary sampai dengan transportasi yang akan digunakan para atlet dalam setiap acaranya. Pemerintahan Indonesia melakukan kolaborasi dan sosialisasi untuk menyukseskan event Asian Games ini. Begitu juga dengan Kementrian Komunikasi Sumatera Selatan dan Informatika serta Direktur Jendral Informasi dan Komunikasi Publik melakukan persiapan sosialisasi event Asian Games dengan cara mengadakan acara “Flaash Blogging : Asian Games 2018 & Kemajuan Indonesia” yang dilaksanakan pada tanggal 23 November 2018 di Hotel Novotel yang mengundang rekan-rekan blogger/youteber/creator kota Palembang.

Ibu Rosarita Niken Widiastuti selaku Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik membuka acara
Acara ini dibuka lansung oleh Ibu Rosarita Niken Widiastuti selaku Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik yang dihadiri oleh Perwakilan INASGOC Palembang Bapak Bambang Supriyanto selaku wakil direktur atlets & Villages, Perwakilan Tim Komunkasi Presiden Bapak Handoko serta Penggiat Blog, Enda Nasution.
Acara ini dibagi menjadi dua sesi yaitu sesi materi dan sesi Flash Blogging pada saat menjelang akhir acara. Pada sesi materi, yang pertama kali adalah dari pihak INASGOC yang memberikan sosialisasi tentang sejauh mana persiapan dalam mengahadapi Asian Games nanti dana apa saja yang telah disiapakan. Pak Bambang mengatakan bahwa untuk menyambut dang mengahaadapi event Asian Games yang kurang lebih memakan 2 minggu ini telah melakukan banyak persiapan diantara menyiapkan villages (para atlet dari berbagai negara) yang berada di Jakabaring Sport Center Palembang yang terdiri dari tiga zona village. Pada Zona 1 village dapat menampung  1107 atlet, Zona II 64 atlet dan terakhir zona 3 village yang dapat menampung sebanyak 960 atlet dengan 2 tipe kamar yaitu, studio dan 2 bedroom. Selain village, Dining hall juga disiapkan untuk tempat para makan atlit dengan emapat macam pilihan makanan yang disediakan, yaitu Traditional food, Halal food, Universal food dan vegetarian food. Dining hall dibangun agar nantinya menjadi tempat pertemuan para atlet untuk salang menyapa ataupun berinteraksi dengan para atlet dari negara lainnya. Transportasi yang digunakan pada saat perpindahan dari venue ke venue lainnya pun menggunkan transportasi yang eco green, sehingga pada saat event JCC adalah daerah eco green sehingga tranpostasi yang berbasis fuel tidak dapat masuk atau digunakan. Kedatang para atlet dari bandara nantinya pun akan lansung menggunkan LRT hingga lansung diantar ke Asrama JCC. Pak bambang juga menyampaikan bahwa akan ada sekitar 40 cabang olahraga yang akan dikompetiskan, dimana 20 di Jakarta, 12 di Palembang dan 4 beradaa di jawa barat, yaitu cabang olahraga man volleyball, paragliding, bmx mountain dan man football.
Perwakilan INASGOC Palembang Bapak Bambang Supriyanto selaku wakil direktur atlets & Villages
Sambil menikmati brunch yang disajakan oleh pihak Hotel Novotel, materi dilanjutkan oleh Bapak Handoko Perwakilan Tim Komunikas Inodenesi yang mensosialisasikan kebijakan pemerintah Pak Priseden Jokowi yang dimulai dari 2015 sebagai pondasi pemerintahan, 2016 sebagai percepatan dimana kebijakan Pak Jokowi untuk membuat Indonesia Ssentris dengan membangun serta memperbaiki infrastuktur diluar pula jawa. Mulai dari Papua, ternate, Kalimatan, hingga Aceh. Dan pada tahun ketga yaitu tahun 2017 yaitu kebijakan tentang perlakuan pemerataan bagi penduduk Indonesia, salah satunya adalah mengahapuskan subsidi BBM pada masa awal jabatan Pak Jokowi dengan tujuan agar dana dari subsidi dialih fungsikan sebagai Indonesia Sehat maupun Indonesia Pintar. Karna BBM subsidi tidak digunakan oleh para pengguna seharusnya.
Perwakilan Tim Komunkasi Presiden Bapak Handoko
Dan Materi terakhir disampaikan oleh Enda Nasution menceritakan perkembangan social media dari pada ke 15 yang pertama kalinya ditemukan movetable type yaitu alat pencetak buku pertama sehingga dapat menyebarkan informasi sehingga semua orang dapat belajar dan terjadinya perkembangan sains dan teknologi pada peradaban manusia pada abad 16-17 atau disebut Reinansasse hingga sekarang sampai dengan seluruh sosial media, dimana semua orang membuat, menulis hingga mempublish karya sendiri ke sosial media. Pada akhir acara Pak Enda mengajak seluruh peserta untuk melakukan ikrar #BijakBersosmed agar para blogger dapat berkomitmen untuk tiak membuat atapun mensharing berita hoax maupun negatif.
 Penggiat Blog, Enda Nasution
Acara diakhiri dengan seluruh peserta yang mengikuti kompetisi Flash Blogging selama satu jam untuk membuat repotase acara yang diikuti sebelumnya.

Wednesday 15 March 2017

Azalea inspired by NATUR : Pembebas Bunga dari Tandus yang Kering

Hari minggu adalah hari libur nasional bagi semua orang. Hari yang digunakan buat quality time sama keluarga, temen/kolega, pacar ataupun sama diri sendiri. Hari minggu juga bisa disibukkan dengan kondangan, yang terkadang emang faktanya tiap hari minggu itu pasti setiap gedung pernikahan penuh sama acara resepsi pernikahan.

Kalau saya sendiri, tiap hari minggu akan disibukkan dengan menata ulang kembali kosan atau dihabiskan dengan beristiharat sepenuh hari dengan guling-guling cantik sambil mantau media sosial dari smartphone tercinta. Tapi, hari minggu kemaren tepat tanggal 5 Maret 2017, hari minggu saya cukup berbeda. Jadi, hari minggu kemarin saya dapat undangan untuk salah satu acara gathering blogger tapi khusus buat wanita yang berhijab. Acara ini saya ketahui dari sebuah pesan dari salah satu grup whatsapp. Karena jarang sekali ada acara buat blogger terkhususnya buat para perempuan-perempuan cantik dan pake hijab lagi, jadi saya mendaftarkan diri untuk bergabung dalam acara tersebut. 
Undangan #AzaleaHijabDating
Sejujurnya, selain buat memperluas jaringan network dan memperbanyak teman-teman blogger di palembang. Alasan lain mengikuti acara ini adalah biar saya ada content buat update blog, karna sudah jarang sekali menulis dan jadi kasian sendiri sama blognya.

Nah, acara #AzaleaHijabDating ini diadakan di salah satu tempat makan yang lagi hits dan kekinian banget di Palembang, yaitu Equatore Rooftop Cafe. Acara-nya sendiri dimulai dari pukul 10.00 wib, tapi pas hari tersebut saya dan teman saya Lutfi agak terlambat karna harus menunggu agak lama dari jemputan salah satu taksi online yang kami pesan. Alhasilnya, kita melewatkan pembukaan acara #AzaleaHijabDating. #AzaleaHijabDatting ini sendiri dipandu sama MC yang kocak, ramah dan ceriwis abis, Kak Febri. Oh iya, sebelum masuk ruangan kita juga diharuskan #OOTD dulu karna ada lomba Best Hijab Fashion yang tentunya sesuai tema dari #AzaleaHijabDating yaitu, white with little touch green.

Azalea Inspired by NATUR, #TheRealHijabHairCare

NATUR terkenal sebagai produk perawatan rambut yang sudah dipercaya sejak dahulu. Kini Natur menghadirkan produk perawatan rambut untuk wanita berhijab ialah Azalea. Disini @azaleabeautyhijab memperkenalkan dua produk mereka, yaitu Azalea Hijab Shampoo dan Azalea Hijab Hair Mist
Azalea Hijab Shampoo dan Azalea Hijab Hair Mist
Sewaktu denger atau baca nama AZALEA saya penasaran sama arti dari kata itu. Dan menurut saya, nama itu cocok banget buat produk wanita berhijab karena namanya muslimah banget gitu, enak didenger dan disebut. Nah, karena penasaran sama arti Azalea, akhirnya saya googling sendiri arti dari Azalea. Menurut beberapa bahasa ternyata artinya berbeda loh! Seperti dari bahasa arab yang mewakili arti dari Kebebasan, terus dari bahasa latin mewakili arti kata Bunga sedangkan dari bahasa yunani memiliki arti sebagai Kering. Dengan berbekal arti kata Azalea secara harfiah dengan menggabungkan arti dari beberapa bahasa, saya mengambil kesimpulan bahwa Azalea ini bearti Kebebasan Bunga pada (kondisi/suasana) Kering. Wanita itu diibaratkan sebagai bunga, ya kan? Karena mereka adalah mahkluk yang paling indah di muka bumi ini. Terus seperti pepatah "Rambut adalah Mahkota", jadi wanita harus merawat rambut mereka agar rambut mereka tetap sehat dan cantik. Apalagi wanita hijab, karena rambut tertutup hijab dan terkena panas matahari jadi wanita hijab sering merasa gerah atau panas. Jadi, mungkin arti kata Azalea yang menurut saya secara harfiah Kebebasan Bunga pada (kondisi/suasana) Kering adalah memberikan solusi permasalahan rambut yang sering terjadi di wanita hijab agar terbebas dari gerah dan menyebabkan rambut lepek. Cocok banget kan jadi nama-nya Azalea? Kalau menurut kalian gimana sih?

Lanjut ke acara inti, Mba Dita selaku Brand Excecutive Manager Azalea memberitahukan secara lansung kandungan dari Azalea Hijab Shampoo dan Azalea Hijab Hair Mist serta cara penggunaan dan khasiatnya masing-masing.

Azalea Hijab Shampoo mengandung minyak zaitun dan ekstrak ginseng yang secara alami diekstrak lansung oleh pabrik sendiri. Karena diproses secara alami, Azalea Hijab Shampoo berbeda dengan shampoo yang diproses secara chemical, disini kita bisa keramas setiap hari tanpa takut efek samping rambut akan rusak akibat bahan kimia yang terdapat di shampoo. Minyak zaitun dan ekstrak ginseng pada Azalea Hijab Shampoo jdigunakan untuk mengatasi problem masalah rambut lepek yang sering dihadapi oleh wanita hijab. Nah, karena rambut lepek inilah ternyata bisa menyebabkan ketombe yang selanjutnya membuat rambut kita mudah rontok dan berketombe. Selain itu minyak zaitun dan ekstrak ginseng juga memiliki khasiat membantu merawat kekuatan akar rambut dan menjaga kesegaran rambut berhijab, jadi kita ngga perlu khawatir lagi dengan rambut rontok dan rambut lepek. Azalea Hijab Shampoo ini sudah beredar di pasar/market dengan harga yang sangat terjangkau, cuma 19.000 ribuan loh!
A post shared by Niken R Ardita (@ra_niken) on

Selain Azalea Hijab Shampoo, Azalea inspired by NATUR juga memperkenalkan produk khusus untuk wanita hijab yang lainnya, yaitu Azalea Hijab Hair Mist dengan Minyak Zaitun dan Ekstrak Aloe Vera. Pas acara saya iseng buka hijab hair mistnya, pas dicium hair mistnya harum madu jadi enak banget dan menenangkan. Nah, hair mist ini kata Mbak Dita bisa dipake tanpa harus lepas Hijab, jadi misalnya kita lagi beraktifitas di luar dan berasa gerah plus rambut lepek bisa menyemprotkan Azalea Hair Mist ini ke kepala kita. Kandungan minyak zaitun dan Ekstrak Aloe Vera pada Azalea Hijab Hair Mist ini juga berfungsi mengharumkan dan menyegarkan rambut sehingga membantu mengurangi bau lembab di area sekitar kepala, Dengan ukurannya yang 80ml, hair mist ini sangat praktis dan bisa dibawa kemana-mana. Jadi, ngga perlu takut lagi walaupun aktifitas luar ruangan yang terpapar matahari, tinggal semprot Azalea Hijab Hair Mist rambut jadi wangi dan segar.
Mba Dita, Bu Rita dan Mba Ardiba yang lagi sharing tentang masalah rambut wanita hijab
Selain ngobrolin tentang Azalea inspired by NATUR #TheRealHijabHairCare, Ada juga Bu Rita dan Mba Ardiba yang sharing seputar permasalahan yang sering mereka alami. Disini saya juga sempat sharing juga tentang keluhan-keluhan permasalahan rambut yang saya alami. Dengan volume rambut saya yang banyak, rambut saya itu bisa rontok-rontok kemana-mana dan banyak ketombe. Ini sering banget bikin risih, apalagi saya sering aktifitas diluar ruangan. Dan memang selama ini belum menemukan produk perawatan shampoo yang cocok, jadi berasa berasa bersyukur juga bisa tau sama Azalea.

Di penghujung acara, kita ngga lupa buat foto bareng dan tuker-tukeran sosmed buat silahturahmi dan nambahin temen juga. Pokoknya saya sudah senang sekali sudah diundang dan diajak berpartisipasi dalam acara #AzaleaHijabDating. Terima Kasih ya!

Monday 23 January 2017

Asus ZenPower Ultra : Penangkal Mati Gaya Saat HP Abis Batre


"Our lives will be facilitated by a myriad of adaptive applications running on different devices, with different sensors, all of them collecting tidbits about everything we do, and feeding big digital brains that can adapt applications to our needs simply because they get to know us.” 
Márcio Cyrillo, Executive Director at CI&T 

***
Seperti kata bapak Marcio, Kehidupan kita sekarang itu bergantung pada aplikasi yang ada di Smartphone kita. Dimulai dari kegiatan sehari-hari biasa misalnya chatting, baca berita sampai dengan transaksi belanja ataupun bank dan bisnis. Dengan perubahan kegiatan kita yang menjurus ke era digital, secara ngga lansung kita jadi makhluk hidup yang bergantung dengan Smartphone kita.
“Barang apa sih yang pertama kali harus dibawa saat kalian berpergian?”
Kalo kalian dapet pertanyaan diatas, bakalan jawab apaan sih? Nah, ini adalah rangkuman jawaban yang aku denger dari orang-orang sekitar aku.

Smartphone
Sepuluh diantara sepuluh teman yang aku tanyain pertanyaan diatas menjawab Smartphone menjadi barang terwajib, termesti dan terharus dibawa kemana-mana. Ini adalah bukti lainnya kalo kita sekarang udah di era digital. Kalo ngga bawa HP rasanya itu mati gaya banget, ngga bisa ngapa-ngapain. Kebutuhan Smartphone sekarang itu udah bergeser dari yang kemarennya cuma kebutuhan sekunder jadi kebutuhan primer. Coba bayangin aja deh kalo mau pergi, terus Smartphone kalian tinggal? Bayangin aja dulu, Kalo udah coba kasih komentar-nya ya!

Uang atau Dompet
Selain smartphone, uang atau dompet adalah barang lainnya yang punya tingkat keharusan lumayan tinggi dalam daftar barang yang harus ada dalam tas.Apalagi mau hangout bareng temen-temen pasti se-engga-nya ya nih kita pasti bakalan keluar uang buat makan bareng, atau beli kopi biat nongkrong sambil ngobrol-ngobrol cantik gitu, Kan?

Makeup atau Fragrance
Makeup, seperti lipstik dan bedak adalah barang yang harus ada dalam tas cewe-cewe kalau lagi mau pergi atau jalan-jalan. Alasannya ya buat menjaga penampilan biar tetap fresh dan segar walaupun udah darimana aja, kemana aja dan main apa aja. Apalagi nih fragrance kayak parfum, mungkin ngga harus cewe yang bawa, tapi cowo juga bisa. Karna dengan begini, kita ngga terlalu bau badan dan ngga minder buat deket-deket sama orang lain walaupun udah dari aktivitas yang banyak mengeluarkan keringat guyss.


Power Bank
Power bank bisa dikatakan sebagai penyelamat saat hp lagi abis batre atau ngga ada colokan buat nge-charge. Untuk orang-orang yang sibuk banget atau orang yang kegiatannya lebih banyak di luar dari pada dalam ruangan, power bank adalah barang wajib lainnya yang harus dibawa. Contohnya aja aku yang sering banget pergi pagi pulang malem terus ngga diam di satu tempat tapi kemana-mana, aku butuh banget yang namanya power bank buat hp aku kalo lagi abis batre. Nah, sekarang ini aku lagi pake power bank Asus ZenPower Ultra dengan kapasitas 20100 mAh. Dengan kapasitas yang besar, aku bisa nge-charge Hp lebih dari 4 Kali. Selain itu, walaupun dipake berkali-kali ZenPower tetap tidak panas jika dipegang karena juga dilengkapi Asus Powersafe Technology untuk temperature protection-nya.

Asus ZenPower Ultra ini punya desain dengan menggunakan alumunium casing dengan desain lingkaran konsentris, sehingga tampilannya sederhana dan elegan. Selain itu, yang bikin aku pakai asus ZenPower Ultra adalah desainnya yang pas digenggaman tangan jadi mudah buat dipegang dan ngga memakai banyak tempat didalam tas.
Asus ZenPower Ultra juga punya fitur Dual Port Quick Charge pengisian daya baterai untuk 2 device secara cepat dalam waktu bersamaan. ZenPower Ultra juga didukung Qualcomm Quick Charge 2.0. Jadi kita bisa mengisi penuh ZenPower hanya dalam kurang dari 7.5 jam. Oh iya, ZenPower ini selain sebagai power bank bisa juga digunakan sebagai senter. Tuh, Multifungsional banget, kan? Cocok nih yang mau backpackeran di alam terbuka. Udah bisa nge-charge berkali-kali, cepet diisi ulang dan anda senter lagi. Kalo ibarat peribahasa tu kayak “sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui”. Eitsss, tenang aja ZenPower ini udah memiliki 8 sertifikasi internasional untuk memberikan perlindungan tertinggi, jadi udah terjamin banget kan keamanan-nya?

Thursday 22 September 2016

Bertemu dengan Kekasih Hati-nya Para Gamers, ASUS ROG STRIX GL502VS

“Life is more fun if you play games.” 
- Roald Dahl -


***
Sebagai salah satu mahasiswa sistem informasi yang nota-benenya termasuk dalam fakultas ilmu komputer atau yang lebih mudah dan sering disebut TUKANG KOMPUTER, aku dituntut buat update dan lebih tahu tentang teknologi dari pada oranglain pada umumnya. Sampe terkadang disuruh benerin Hp atau Laptop yang rusak. Come on guys... Emang kita anak komputer, tapi ngga semuanya belajar gimana cara benerin barang elektronik yang rusak.

Tapi yaudahlah ya... kita lupain aja, seperti salah satu qoute yang sering kita denger "Yang lalu, Biarlah berlalu". Jadi, kali ini aku bakalan cerita tentang salah satu event yang aku ikutin, sebut aja acaranya "ASUS ROG ROADSHOW - JOIN THE PUBLIC". Pada kesempatan kali ini ASUS memperkenalkan produk barunya, yaitu ASUS ROG STRIX GL502VS. Atau aku nyebutnya pacar-nya para gamers. Dalam event ini, aku belajar perkembangan teknologi yang ternyata udah kece banget.

So, Gamers!! Here Please Welcome and Introduce ASUS ROG STRIX GL502VS......



Notebook ini dilengkapi dengan Windows 10 dan Intel Quad Core i7 yang memang dirancang untuk para gamers karena memiliki teknologi anti panas dan hemat daya. Selain itu, menawarkan performa gaming kelas berat melalui meningkatkan kembali performa kartu grafisnya melalui dukungan GTX1000 series, atau grafis yang dikenal dengan terknologi Nvidia Pascal.




Yang bikin irinya lagi adalah notebook ini dilengkapin RAM yang juga telah ditingkatkan menjadi 32GB DDR4. Oke diulangin! 32GB Guysss.... laptop yang aku pake aja cuma 2GB dan itu asli lemot pake banget. Dengan RAM 32GB, notebook ini bisa melakukan multitasking tanpa adanya hambatan alias cepet pake banget dan ngga ada istilahnya Not Responding. Ngga cuma itu memori penyimpanan ROG GL502VS ini memnggunakan dua tipe yaitu, HDD dan SSD. Tipe HDD digunakan untuk drive D dengan kapasistas 1000 GB, sedangkan SSD digunakan untuk drive C yang berukuran 256GB. FYI aja ya, SSD merupakan tipe memori penyimpanan yang baru dan aku juga baru tau setelah ikutan event ini. Keunggulannya dari memori penyimpanan yang biasa kita pake atau lebih dikenal HDD adalah menawarkan kecepatan read/write yang lebih tinggi.

Main Spec.
ROG GL502VS G-Sync
CPU
Intel® Core™ i7-6700HQ Processor (6M Cache, up to 3.50 GHz)
OS
Microsoft Windows 10 Home
Memory
DDR4 2133 MHz 32GB
Storage
2,5” SATA 1TB 7200rpm + 256GB PCIEx4 SSD NVMe PCIe SSD
Display
15,6”  Non-glare IPS Full HD (1920 x 1080)
Graphics
NVidia GeForce GTX1070M 8GB DDR5 (G-Sync), VR Ready
Input/Output
3x USB 3.0, 1x USB 3.1 Type-C, 1x HDMI port, 1x Mini port, 3-in-1 cardreader (SD/SDXC)
Camera
Built-in HD Camera and array mic
Connectivity
802.11AC+BT
Audio
Dual Array Microphone, Bang & Olufsen ICEpower with SonicMaster
Weight 
2.2Kg
Dimension
39.0(W) x 26.6(D) x 3.01 (H) cm
Keyboard
Anti-ghosting Illuminated chiclet keyboard, 1,6mm of key travel distance, specially designed WASD cursor keys
Special Design
Alumunium alloy body, Elegant and modern lines, New ROG Strix design
Battery
4 cells, 4120mAh
MSRP
Rp30.299.000 (free ROG mouse)
Warranty
2 years full global warranty

Keyboard dari notebook ini sendiri menggunakan desain full-size chicklet keyboard yang dilengkapi dengan backlight. Fungsi dari backlight sendiri adalah memudahkan pengguna saat bermain dalam suasana ruangan yang redup ataupun gelap. Ngga hanya itu gamers, tombol WASD yang paling sering digunakan buat bermain games pun mendapatkan desain khusus yaitu, berwana merah sehingga mempermudah menemukannya dari pada tombol yang lain. Jadi, ngga bingung lagi mau cari tombol W ataupun A. Trus dengan jarak tekan sebesar 1,6 milimeter, gamers ngga usah takut dengan kejadian salah tekan dan lebih leluasa main gamesnya.



Kalo udah main games dan nyaman, aku jamin pasti ngga bakalan cuma puas satu jam. Nah notebook ini juga punya daya power saving yang lebih lama. Bisa sampe 3-4 jam dengan keadaan awal notebook full charge. Sedangkan kalo dipake buat kegiatan normal.



Kece atau Keren. Kata itu adalah waktu pertama kali aku liat desain dari ROG ini. Dominan dengan warna hitam dengan hiasan list warna merah memberikan kesan yang "gamers" banget buat notebook ini. Trus, tampilan dari notebook ini memiliki logo ROG yang dengan sekali lihat orang bisa tahu kalo ini notebook orang gamers sekalian bisa sombong ya kan? Hehe. Jadi, desain dari Display-nya dilapisi matte panel, memiliki bentang layar 15,6 inci, serta mempunyai resolusi Full HD dengan aspect ratio 16:9 yang telah mendukung G-Sync, sehingga tampilan dari gamers lebih nyata atau sering terjadi adalah resolusinya pecah ataupun patah.



Tentunya dari spesifikasi yang sangat gahar tersebut, bisa dipastikan berbagai game masa kini bisa dijalankan dengan mudah oleh para gamers. So, jadi bener kan kalo notebook ini adalah kebutuhan yang memenuhi keinginan gamers seluruh dunia. which is mean girlfriend of gamers. Sssttt.... notebook ini punya garansi 2 tahun dan global, yg bikin kerennya itu misalkan kita bawa notebook ini keluar negeri, kita bisa benerin ke center-nya lansung. Atau mungkin aja rusak di Indonesia dan kita mau benerin-nya di Singapura.

Wednesday 15 June 2016

Yuk Ngabuburit ke Al Quran Al Akbar Palembang

It’s June. And It’s Ramadhan. Jadi sebenarnya juni adalah bulanku. Atau dengan kata lain aku lahir di bulan juni. Engga… aku ngga bakalan bahas tentang bulan juninya ataupun tentang aku. It’s nonsense right? 

So, what I want to discuss this time is about Ramadhan? Ramadhan is one of month in Islam’s calender or Muslims say it, Hijiriyah. Jadi gimana Bahasa inggris aku udah keren belum? (Halah apalagi ini -__-. Eh tapi koreksi ya kalo ada yang salah :D)


Bulan ramadhan adalah bulan dimana menjadi kesempatan bagi umat muslim buat berlomba-lomba berbuat kebaikan dan cari pahala. Atau singkatnya Bulan Ramadhan adalah bulan yang suci. Pada bulan Ramadhan bisa juga dijadikan buat berwisata religi. Wisata religi adalah salah satu upaya biar bisa bikin kita tetap semangat dan konsisten dalam beribadah.


Al Quran Al Akbar Palembang adalah salah satu wisata religi terletak di jalan M Amin Fauzi, Soak Bujang, Pondok Pesantren IGM Al Ihsaniya, Kecamatan Gandus, Palembang. Dari namanya aja kita bakalan udah bisa nebak. Yupp, wisata religi adalah wisata dengan objek wisata alquran terbesar yang ada di Palembang. Katanya ukuran dari Al Quran Al Akbar ini adalah 177 x 140 x 2,5 sentimeter dengan tebalnya sekitar 9 meter. Al Quran ini dibuat dengan bahan baku tembesu yang memilki 306 lembar beisi juz 1-30 dari halaman 1-604, selanjutnya halaman 605-630 yang tercakup menjadi 17 lembar berisi hiasan Al Quran, daftar isi, daftar halaman, tajwid , sambutan-sambutan mukadimah, pengesahan panitia dan daftar donator serta partisipan.


Wuihh… keren kan? Bisa nih dijadiin salah satu destinasi ngabuburit sembari nunggu buka puasa. Puasa jalan, pahala dapet eh… bisa liat Al Quran terbesar di Palembang malahan Se-dunia loh. Kalo pensaran silakan dikunjungin ya, btw biaya masuknya 5K yaaa!